Sabtu, 17 Juli 2010

Info Batam Pos 23 Mei '10

Batam Pos
Banner
Minggu, 18 Juli 2010
Kue Carissa’s Klapertart Harga Diskon
Minggu, 23 May 2010 07:47
BATAM (BP) - Carissa’s Klapertart di Citra Batam memberikan harga diskon selama masa promo. Harga diskon kue lezat berbahan kelapa khas Manado ini diberikan sebagai apresiasi kepada pelanggan yang memberikan respon yang baik dengan kehadiran kue ini.

Klapertart enak dinikmati dalam keadaan dingin. Dijual per loyang dengan berbagai macam ukuran bertingkat. Mulai loyang bundar kecil, persegi panjang kecil, hingga loyang besar. Untuk satu loyang kecil ada yang Rp19 ribu dan jika diskon menjadi Rp15 ribu, yang lebih besar lagi ukurannya Rp31.500 dan diskon menjadi RpRp25 ribu per loyang. Sementara yang paling besar Rp135 ribu per loyang dan menjadi Rp 105 ribu setelah didiskon.

Selain harganya yang bervariasi, rasa dan topping-nya pun beraneka ragam. Ada yang menggunakan keju, kismis, kenari, dan almond. Untuk pengembangan rasa, pemilik Carissa’s Klapertart,  Orwy Watuseke, mencoba menggunakan strawberry dan blueberry.

”Ke depannya saya mau yang rasa strawberry dan blueberry ini untuk pengembangan,” kata Orwy Watuseke di rumahnya di Citra Batam, kemarin.

Sejak diberitakan di Batam Pos sepekan yang lalu, Carissa’s Klapertart mendapat respon yang baik dari warga Batam. Pelanggan dan pemesanan terus berdatangan hingga membuat pemiliknya sempat kewalahan. Kue ini sudah banyak dicicipi pejabat dan profesional di Batam sejak mengetahui adanya panganan ini.

”Setelah muncul di koran itu, banyak yang datang sampai harus antri menunggu kuenya di masak. Ada yang bawa untuk oleh-oleh ke Jakarta, ada yang pesan dari Bintan dan Tanjungbalai Karimun. Kue ini pun sudah dicicipi pejabat dan ibu-ibu pejabat. Kapolda sudah cicipi,’’ ungkap Orwy dengan gembira.

Orwy berharap, kue khas ini benar-benar menjadi ole-oleh buat warga Batam yang ingin bepergian atau pelancong yang datang ke Batam. Kue ini bisa dipesan sebelum diambil supaya fresh saat dibawa.
”Orang-orang yang datang beli bilang ini cocok untuk jadi oleh-oleh. Apalagi kemasannya bagus,” katanya. (uma)

Informasi dari Batam Pos

Batam Pos
Banner

Minggu, 18 Juli 2010
Orwy Watuseke, Pemilik Usaha Kue Klapertart PDF Cetak E-mail
 Dibaca: 236 kali.
Minggu, 16 May 2010 07:39
Bermula dari Pujian Tamu,  Terinspirasi Usaha Klapertart


ADA saja hal-hal yang menginspirasi orang untuk membuka berbisnis kue. Ada yang memulainya karena hobi, ada yang memberanikan diri karena kue buatannya enak dan dipuji, atau melihat kue tertentu yang belum ada dijual. Orwy Watuseke, pemilik usaha kue Klapertart, memulai bisnis kue dari kota asalnya, Manado, ini dengan kombinasi tiga inspirasi tersebut.

Usaha kue Klapertart ini dilakoni Orwy secara langsung. Ia membuatnya sendiri dan hanya dibantu istri dan pembantunya di rumahnya di Perumahan Citra Batam Blok C No.213, Batam Centre. Di rumahnya itu, Klapertart yang diberi label Carissa’s Klapertart itu, Orwy memanfaatkan ruang dapurnya yang besar dan peralatan masak yang ada untuk memproduksi kue.

Membuat Klapertart sudah menjadi hobi Orwy. Namun ia tidak pernah berpikir untuk bisnis kue ini. Setelah banyak yang mengatakan kue buatannya enak, ia pun terinspirasi. Terlebih setelah membaca rubrik wirausaha di Batam Pos. ‘’Saya optimis. Orang lain bisa, kenapa saya tidak?’’ kata Orwy Watuseke, Selasa sore lalu di rumahnya.

Klapertart adalah kue dengan bahan dasar kelapa. Di Manado, Sulawesi Utara, panganan ini biasa dijual di kafe dan selalu dijaga kualitasnya. Meski citarasanya dikenal sangat lezat, namun membuat Klapertart tidaklah sulit. Bahan baku yang dibutuhkan adalah kelapa muda yang diiris tipis dan direbus.

Bahan lainnya adalah mentega, susu, gula pasir, tepung terigu dan telur yang dicampur menjadi satu adonan. Tidak lupa potongan biji kenari, kismis hingga keju ditaburkan diatasnya kemudian dipanggang dalam oven selama sekitar setengah jam.

Orwy Watuseke memulai usaha ini awal bulan Mei ini. Namun sejak Maret lalu, ia sudah gencar berpromosi lewat blog dan facebook. Ia memiliki blog dan facebook tersendiri untuk memasarkan kuenya ini. Usaha kue Klapertart ini berawal dari keinginan Orwy untuk membuat perayaan ulang tahun yang spesial buat anak ke tiganya, Carrisa. Ia pun membuat kue khas Manado untuk tamu-tamunya.

Orwy lantas membuat Klapertart, kue khas Belanda yang kini menjadi khas Manado. Orwy yang hobi membuat Klapertart dan sudah mentradisi dalam keluarganya, berusaha membuat kue yang enak dan sesuai aslinya.

‘’Tamu-tamu yang dari berbagai etnis kemudian mencicipi waktu acara ultah anak. Semua bilang enak. Kemudian ada baca bisnis kue yang pernah dimuat Batam Pos, jadinya tertantang untuk usaha kue ini,’’ ujar Orwy Watuseke di dapur rumahnya.

Mendapat pujian, Orwy pun berpikir untuk membuatnya sebagai oleh-oleh dari Batam. Ia berkeinginan menambah ragam oleh-oleh dari Batam yang dikenal multi etnis. Ia lantas merancang usahanya, membeli beberapa peralatan masak, bahan kue, dan merancang sendiri bentuk kemasannya. Kemasan ini tidak ada di Batam ,jadi harus dipesan ke Jakarta.

Modal awal untuk berbisnis kue ini relatif murah. Menurut Orwy, ia hanya mengeluarkan biaya yang relatif besar untuk pendingin, oven, dan kotak kemasan. Biaya keseluruhan sekitar Rp10 juta. ‘’Tapi kalau sederhana bisa dibawah Rp5 juta,’’ jelasnya.

Modal usaha kue ini, lanjut Orwy, terbilang rendah (low cost) karena termasuk home industry. Harga jualnya pun tidak terlalu mahal. Kelebihan home industry ini, selain biaya yang murah, produknya esklusif dan lebih terjaga kualitasnya. ***
 
Nikmati Oleh-olehnya...KLAPERTART BATAM...!!!

Kami masih memberi harga khusus sampai dengan 31 juli 2010 ini.......

Dengan Berbahan Dasar Kelapa Muda ,tepung,telur dan susu, Anda akan merasakan kenikmatan kue ini yang tiada duanya. Apalagi disantap dingin......wawwwww  Fresh & Delicious Man.......

Pasti Malele Gidi-gidi.....!!!!!!!!!